Kekecewaan Pada Sang Kekasih , Sigar - Denny Caknan
Kekecewaan Pada Sang Kekasih , Sigar - Denny Caknan

Kekecewaan Pada Sang Kekasih , Sigar – Denny Caknan

Sigar adalah single terbaru Denny Caknan yang dirilis pada 20 Juni 2024. Vidio Klip lagu ini di bintangi oleh Yono Bakrie dan Wika Salim. Lagu ini pun langsung trending di Youtube beberapa minggu dan memperoleh jutaan viewers dalam waktu singkat.

Lagu ini menceritakan tentang kekecewaan dan rasa sakit yang dialami seseorang setelah ditinggalkan oleh orang yang dicintainya.

Di awal lagu, penulis menekankan bahwa meskipun terlihat kuat. Kenyataannya ia sangat terluka ketika ditinggalkan pada saat yang tidak tepat. Ketika sedang bahagia melihat senyuman orang yang dicintainya. Penulis merasa perjuangannya untuk menjaga hubungan tidak dihargai, sementara pasangannya dengan mudah membuang rasa sayang tanpa memikirkan semua yang telah terjadi.

Penulis merindukan banyak hal kecil tentang pasangannya. Seperti cara berjalan dan menggoda, yang membuat hatinya sekarang terbelah. Awalnya, kedatangan pasangan membawa kesan cinta yang sangat indah, dan sang penulis dengan senang hati menerimanya. Namun kemudian pasangannya mempermainkan hatinya dan tega menduakannya yang sangat tulus kepadanya.

Meskipun mereka sudah nyaman dan saling mengerti, hubungan mereka tidak dipertahankan karena hati pasangannya ternyata lemah dan kalah oleh masa lalunya. Penulis merasa sangat kecewa karena cinta yang telah ia bangun dengan susah payah akhirnya hancur karena orang lama.

Secara keseluruhan , lagu ini menceritakan tentang perjuangan, penghianatan dan kekecewaan dalam cinta. Serta rasa sakit yang mendalam ketika ditinggalkan oleh orang yang sangat kita cintai.

Lirik Dari Lagu Sigar – Denny Caknan

Sinten sing sambat? Kula niki kuwat.
Ning pas we ninggal lunga, wektune mboten tepat
Lagi bungah-bungahe nyawang esemmu
Wis dikon lali kalih sigaran ati.

Meleka, Sayang, aku sing berjuang.
Niba nangi, pontang-panting ben ra kurang
Dengan gampange sampeyan ninggal sayang
Tanpa mikirke kabeh sing wis berjalan.

Kangen ngingeti caramu mlaku.
Kangen ngingeti caramu nggodha aku
Tega-tegane saiki ati mbok sigari (masuk lo ki!).

Kesan indah pertama, kau datang seolah cinta.
Dengan senang hati, aku menerima
Kau permainkan hati yang jatuh cinta
Kau tega mendua.

Genah jaba njerone wis saling padha ngertine.
Nanging, ningapa kok ra mbok pertahanke?
Tipise pertahanan atimu
Nyata kalah kalih masa lalumu.

Sigar, sigarane ati.
Nyigari ati

Ho-oh, tapi kangen ngingeti caramu mlaku.
Kangen, kangen
Tega-tegane saiki ati mbok sigari, ha-oh
Ati mbok sigari, ha-ah.

Kesan indah pertama, kau datang seolah cinta.
Dengan senang hati, aku menerima
Kau permainkan hati yang jatuh cinta
Kau tega mendua.

Genah njaba njerone wis saling padha ngertine.
Nanging, ningapa kok ra mbok pertahanke?
Tipise pertahanan atimu
Nyata kalah kalih masa lalumu.

Baca Juga : Metafora Tentang Kehidupan ,  Gala Bunga Matahari – Sal Priadi